5 Hobi Untuk Pria Modern yang Bisa Jadi Sumber Penghasilan

7 komentar
Pada suatu pagi di hari libur. Biasa lah, kami ber empat  (saya, suami dan anak-anak ) di rumah ngobrol. Random saja  topik obrolannya. Cerita teman masing-masing, tentang si A yang tiap pagi begitu bangun tidur langsung ngurusin burung peliharaan, atau si B yang tiap minggu lagi hobi nge-trail bareng komunitas; pokoknya pada akhirnya topik pembicaraan mengerucut ke hobi. Kalau saya sih, jangan ditanya! hobinya banyak. Tidur, makan, baca novel, scroll sosmed, jalan-jalan, liat film drama...ha..ha, bejibun kan? 

Eh..lha kok tiba-tiba Pak suami nyletuk, “ Aku kok ga punya hobi yaa...? Perasaan tiap hari, gini-gini aja. Hari kerja berangkat ngantor...hari libur, nggak ke kantor” 

Waduh!! Kok bisa sih?!! Jangan-jangan dirimu kurang piknik Mas.

Padahal, hobi mempunyai peran vital pada mental pria. Hobi membantu pria untuk melepas stress, rileks, memupuk percaya diri, berteman, dan networking.Terkadang hobi juga membantu pria meng-goal-kan pekerjaannya. Bahkan banyak yang menjadikan hobinya sebagai profesi dengan penghasilan  yang cukup besar.

Di sisi lain, masih banyak pria yang belum mempunyai hobi. Sebagian dari mereka mungkin kesulitan memilih hobi yang cocok.

Tulisan ini mencoba membantu pria-pria seperti itu, memberikan pilihan hobi yang enjoyable dan sesuai untuk para pria,terutama hobi yang bisa jadi sumber penghasilan.

Fotografi

Di saat popularitas kamera analog (kamera film) terlindas oleh kamera digital, profesi fotografer justru masih berkibar. Fotografi adalah hobi yang mudah dimulai dan banyak ditekuni oleh kaum pria. Untuk awal, berlatih dulu memotret menggunakan smartphone sebelum berinvestasi pada kamera yang harganya mahal.Menjual jasa fotografi adalah model monetasi yang paling umum. Pesta  pernikahan, toko online, event, adalah sebagian contoh pangsa pasarnya. Lebih jauh lagi, foto bisa dijual untuk pasar internasional di situs-situs penjual stock photo.


Memasak
Hobi ini identik dengan ibu-ibu, tapi faktanya sebagian besar chef di hotel dan restoran adalah laki-laki. Bahkan usaha kuliner kaki lima pun didominasi oleh pria.
Jaman sekarang menjual kuliner tidak seribet dahulu. Pilih beberapa masakan andalan yang paling enak, lalu jual. Kalau tidak punya tempat sendiri, media sosial dan online delivery adalah pilihan tempat jualan yang pangsa pasarnya justru besar.

Beladiri
Hobi yang tua dan pria banget ini sekarang berkembang mengikuti jaman. Di perkotaan permintaan tenaga pengajar beladiri cukup besar. Pria yang mahir beladiri bisa “menguangkan” jasanya dengan membuka tempat latihan sendiri. Atau bergabung dengan gym karena sekarang banyak sekali gym yang menawarkan program beladiri. Meski sekarang ini yang paling popular sepertinya MMA dan Muay Thai, namun beladiri lain masih mempunyai pasar. Banyak praktisi beladiri tradisional Indonesia maupun beladiri luar yang bisa hidup mapan dari membuka kelas privat, mengadakan seminar/workshop, melatih instansi, dan memberi pelatihan jarak jauh.

Fashion
Hobi fashion juga bisa jadi sumber penghasilan. Banyak contohnya, salah satunya adalah online shop MurahAmat. Pemilik online shop tersebut paham benar fashion yang disukai terutama pria berusia muda. Karena punya skill membuat fashion pria, dia juga memproduksi pakaian sendiri. Informasi dari riset singkat, jualannya dimulai dari forum yang lalu meningkat mempunya website sendiri. Pembelinya cukup banyak hingga kabarnya kecepatan produksi tidak mengimbangi permintaan yuang membludak.

Otomotif
Kalau dunia masak-memasak kadang identik dengan dunia perempuan, maka otomotif identik dengan para pria. Secara mudah otomotif diartikan sebagai hal-hal yang berhubungan dengan mesin motor dan mobil. Biasanya orang yang memiliki hobi otomotif berawal dari hobi bongkar-pasang, kemudian memodifikasi. Dari sekedar hobi, kegemaran ini bisa banget dimonetize, terlebih perkembangan dunia otomotif yang berkembang pesat


Masih banyak sih hobi lain untuk pria yang bisa dimonetasi. Tapi 5 hobi di atas sepertinya sudah cukup untuk memberi inspirasi dan gambaran bagaimana mengubah hobi tak hanya sebagai kegemaran semata, tetapi juga bisa menghasilkan uang. Hal-hal penting yang perlu diperhatikan adalah, menjadi ahli dalaam sebuah bidang menuntut waktu dan kesabaran. Pertama-tama kali berkarya tentu hasilnya jelek. Nanti seiring waktu pengalaman dan kemampuan akan meningkat dan mulailah terbentuk karya yang bagus.

Sulis
Hai, saya Sulis! Seorang ibu dari raka-alya, pernah menjadi jurnalis di sebuah tv lokal di Jogja, bisa dihubungi di raka.adhi(at) gmail.com, sulistiyowatitri98(at) yahoo.co.id, atau t.sulistiyowati80(at)gmail.com

Related Posts

7 komentar

  1. fotography itu emang keren mba..
    asyik gitu ya kalo bisa menggeluti hobi sambil mendapat penghasilan dari hobi tersebut..

    BalasHapus
  2. Memang menyenangkan ya bila dari hobi kita bisa menghasilkan uang sendiri hehe

    BalasHapus
  3. Aku juga suka banget tuh yang fotografer tapi hanya sekedar suka sih hehe

    BalasHapus
  4. Seru banget ya kalau dari sekedar hobi bisa menjadi sumber penghasilan

    BalasHapus
  5. Wah itu lho para pria udah ada solusinya kalau mau mencari penghasilan sendiri dari hobi

    BalasHapus
  6. Ada satu hobi lagi lho Bun yang bisa menjadi sumber penghasilan yaitu nge-blog hehe

    BalasHapus
  7. Justru mbak, fotografi film sekarang lagi hype nih di Indonesia. Bisa lihat dr Tompi yang pakai kamera film dan foto presiden.. Hal ini jg menginspirasi orang buat pakai kamera analog lagi.. hahaha

    BalasHapus

Posting Komentar