Mencoba Layanan Drive Thru Samsat Sleman, Nggak Sampe 5 Menit Bayar Pajak Kendaraan Selesai

2 komentar
N
gomongin pajak motor,  lupa pertama kali mulai urus pajak sendiri kapan. Tapi yang  pasti sudah berkali-kali, mulai dari yang tahunan sampai yang lima tahunan. Turut mengalami fase dimana urus pajak motor itu lama dan bisa jam-jam an nunggu antrian, dan kadang pake acara umpel-umpelan depan loket.

Itu juga yang sepertinya jadi alasan, kenapa pada males ngurus pajak kendaraan sendiri, dan lebih memilih memakai calo atau melalui biro jasa.

Waktu berjalan, kebijakan baru dibuat, dan saya merasa pelayanan Samsat semakin baik. Sudah berjalan cukup lama, pembayaran pajak kendaraan bisa dengan sistem online. Selain bisa lintas area dalam 1 propinsi, pembayaran pajak pun bisa dilakukan di bebarapa tempat yang di tunjuk. Ada bis samsat keliling pula. 

Semakin nyaman, ketika kantor Samsat (Sleman) juga menempati gedung barunya. Kenapa selalu memilih ke kantor samsat?  Karena itu yang terdekat dari rumah..ha..ha



Gedung baru, yang kemudian disusul sebuah layanan baru  Drive Thru. Di bagian ini, otak sayapun langsung membayangkan restoran siap saji yang memiliki logo huruf M. Layanan ini merupakan jawaban atas kebutuhan masyarakat yang menginginkan pelayanan publik yang praktis dan cepat. 


Mencoba Layanan Drive Thru Samsat Sleman

syarat drive thru samsat sleman yogyakarta
image: jogja.polri.go.id

Setiap awal tahun, saya punya kewajiban yang mesti ditunaikan. Bayar pajak motor. Deadline sebenarnya masih tanggal 23 Januari, tapi sekalian saja biar nanti nggak banyak lagi pengeluaran di akhir-akhir bulan. 

Sejak dari rumah, saya memang sudah niat nyobain yang mbayar pajaknya dengan sistem Drive thru. Loket drive thru berada di gedung baru sisi barat (jam pelayanan siang) dan juga di sisi bagian depan (untuk jam pelayanan malam 16.00-20.00)

Datang sekitar pukul 11 siang, loket terlihat lengang tanpa ada antrian. Ada 3 petugas di sana. Dua berseragam kepolisian, 1 petugas dari pihak bank. Rejeki saya karena seorang teman bercerita, ia sempat menunggu antrian yang mengular saat datang pukul 08 pagi.

"Yang dikumpulkan apa saja, Pak?
"Sini STNK dan KTP aslinya..." Jawab pak petugas loket.

Saya ambil berkas saya dari dompet, STNK dan KTP pun dengan cepat berpindah tangan. Pak petugas kembali sibuk di depan monitor, dan sesaat kemudian..mbak-mbak teller bank memberitahu total nominal yang harus saya bayar.

"Seratus sembilan puluh empat ribu rupiah..."

Dua lembar uang berwarna merah saya berikan. Terdengar suara printer mencetak bukti pengesahan. Dalam beberapa detik bukti pembayaran itu sudah saya terima beserta berkas asli yang saya kumpulkan, sekaligus uang kembalian.

Saya ulang ya,

Berkas Asli yang Ditunjukkan Saat Pembayaran Kendaraan Bermotor dengan Sistem Drive Thru

1. STNK asli

2. KTP asli (Nama harus sama/sesuai dengan yang tercantum pada STNK)
3. Kendaraan yang dibayari pajak harus dihadirkan.

Jam dan syarat drive thru samsat sleman

Dan proses pembayaran pun selesai. Kalau melalui jalur biasa waktu yang dibutuhkan sekitar 15-30 menit, maka di jalur drive thru ini proses pembayaran tidak sampai 5 menit. Bisa jadi hanya 3 menit dengan catatan tidak mesti nunggu antrian di depan. 

Cuma sistem drive thru ini memang mensyaratkan beberapa kondisi, misalnya:
Nama pada KTP mesti sama dengan yang tercantum di STNK. Ini akan sedikit susah bagi yang membeli kendaraan dalam kondisi 2nd. Selain itu motor atau kendaraan yang dibayari pajak, harus dihadirkan di lokasi. Ini juga ga setiap orang bisa. 

Ya sebenarnya ini semacam memberi pilihan saja ke masyarakat, karena toh jalur pembayaran pajak kendaraan sekarang semakin mudah. Bisa di kantor Samsat utama, pembantu, melalui bank, atau bahkan di mall. Jadi nggak ada alasan lagi untuk males bayar pajak...

Orang bijak, taat pajak kan?

Sulis
Hai, saya Sulis! Seorang ibu dari raka-alya, pernah menjadi jurnalis di sebuah tv lokal di Jogja, bisa dihubungi di raka.adhi(at) gmail.com, sulistiyowatitri98(at) yahoo.co.id, atau t.sulistiyowati80(at)gmail.com

Related Posts

2 komentar

  1. Enak nih kalo ada layanan drive-through.

    Di sini setahuku baru samsat keliling.

    Eh kalo 5 tahunan bisa lewat drive-through juga?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nggak bisa mba klo yang lima tahunan, soalnya mesti cek fisik dulu...

      Hapus

Posting Komentar