A
pa benar karakter dan kepribadian bisa diungkapkan melalui sidik jari? Seakurat apa hasil test yang katanya bisa mengenali potensi seseorang hanya melalui guratan halus di ujung jemari? Di artikel ini, saya akan menuliskan pengalaman saat mencoba melakukan tes menggunakan MS Learning & Grow, aplikasi yang bisa digunakan untuk melakukan tes genetik berdasarkan pola sidik jari.
“Bayi itu lahir seperti kertas. Putih, bersih. Mau gimana-gimana wataknya, karakternya, ya tergantung bagaimana orang tua mengasuhnya, bagaimana lingkungan kemudian membentuknya” Seorang teman berpendapat seperti itu, beberapa bulan setelah anak pertama saya lahir.
Meskipun argumennya masuk akal, tapi jujur saya belum sepenuhnya sepakat. Lantas, bagaimana teori tadi menjelaskan ketika dalam satu keluarga dengan beberapa anak yang tumbuh dalam pengasuhan orang tua yang sama, lingkungan yang sama, namun beberapa tahun kemudian tampak kalau karakter anak yang satu dengan yang lain berbeda? Nggak usah jauh-jauh, saya sudah mengalami dan bisa merasakannya pada dua bocah saya.
Raka dan Alya lahir dari rahim yang sama, pola pengasuhan yang sama, tapi karakter keduanya kadangkala bertolak belakang. Raka tipe yang jarang bercerita kalau tidak ada yang bertanya, berbeda dengan adiknya yang suka bercerita, bertanya dan imaginasinya kadang tak terduga.
Ada faktor X yang pasti berpengaruh, yakni faktor genetis. Orang jawa bilang, gawan bayi.
Mungkin rejekinya saya untuk bisa lebih mengerti sifat dan karakter dasar anak-anak lebih dalam. Beberapa hari yang lalu seorang teman mengenalkan saya dengan MS Learning & Grow, aplikasi yang bisa dengan mudah saya dapatkan via Playstore dan kemudian saya install di smartphone.
MS Learning & Grow, Aplikasi Pendeteksi Pribadi dan Potensi Diri Melalui Sidik Jari
Sidik jari atau finger print adalah garis-garis yang terdapat di kulit ujung jari tangan kanan maupun tangan kiri seseorang. Faktanya, sidik jari setiap orang tidaklah sama, meskipun secara fisik kembar identik. Hal tersebut dikarenakan adanya gen yang mengatur sifat dan struktur tubuh seseorang.
Sidik jari tangan sebagai bahan utama untuk mendeteksi karakter seseorang |
Karena sifatnya yang berbeda antar orang perorang dan tidak berubah dari masa ke masa, pada awalnya sidik jari hanya digunakan untuk mengidentifikasi seseorang. Di Indonesia ini merupakan wilayahnya lembaga kepolisian. Ingatkah teman-teman salah satu prosedur untuk mendapatkan SKCK dimana kita harus melakukan perekaman terhadap ke 10 sidik jari kita?
Pengetahuan terus berkembang. Tak hanya untuk keperluan identifikasi, ilmuwan yang fokus mempelajari pola sidik jari dan anatomi tubuh kemudian menemukan bahwa pola sidik jari bersifat genetis dan memiliki keterkaitan dengan sistem hormon pertumbuhan sel pada otak. Dengan kata lain, ada korelasi antara pola sidik jari seseorang dengan kualitas, bakat, dan gaya belajar seseorang.
MS Learning & Grow merupakan layanan dalam aplikasi untuk melakukan profiling psikologis untuk mengetahui bakat dan profil psikologis bawaan seseorang berdasarkan DISC menggunakan sidik jari.
DISC adalah singkatan dari Dominance, Influence, Steadiness, dan Compliance. Keempatnya merupakan tipe-tipe kepribadian yang disusun oleh Dr. William Moulton Marson, seorang psikolog Universitas Harvard yang juga penemu alat deteksi kebohongan.
Melalaui aplikasi MS Learning & Grow, pendeteksian minat dan bakat dilakukan secara online. Tentu ini sangat memudahkan penggunanya, karena tes bisa dilakukan dimana dan kapan saja, tanpa persyaratan khusus. Tes bisa dilakukan oleh siapa saja, dengan usia minimal 6 bulan atau setelah guratan sidik jari tangan kanan dan tangan kiri terlihat jelas.
Tes genetis ini mengambil sampel dari sidik jari untuk kemudian melakukan analisa terhadap pola yang ada dan menghubungkannya dengan belahan otak yang dominan digunakan. Metode ini mengklaim memiliki tingkat akurasi yang tinggi, yakni mencapai 87,5%
Setelah melakukan tes sidik jari, nantinya laporan akan terangkum sepanjang 10 halaman dalam bentuk PDF, diberikan di dalam aplikasi, dan bisa kita unduh. Report meliputi analisa preferensi kerja otak, karakter kepribadian, minat dan bakat. Laporan seperti ini tentu bermanfaat bagi beberapa kalangan, seperti pribadi, orang tua, pasangan, perusahaan (untuk kepentingan rekrutmen/pemetaan SDM), maupun lembaga pendidikan (untuk keperluan penjurusan/penelusuran minat dan bakat siswa didik)
Setidaknya ada 3 fitur aplikasi yang dimiliki MS Learning & Grow, yaitu:
- Analisa profil psikologi menggunakan sidik jari
- Laporan
- Konsultasi dengan Ahli
Pengalaman Mengikuti Tahapan Profiling Psikologi Melalui MS Learning & Grow
“Nggak mau...aku maunya begini!”
“Ibu..nanti kita mau kemana? Nanti disana kita mau lihat apa? Lama nggak?”
“Katanya cicak berkembang biak dengan telur. Tapi kenapa tidak pernah melihat telur cicak ya? Di mana cicak menyembunyikan telur-telurnya?”
Begitulah putri saya Alya dalam keseharian. Kemauannya keras. Kalau sudah menginginkan sesuatu, ia tidak akan berhenti merajuk sampai mendapatkan apa yang ia mau. Ini yang sering membuat saya uring-uringan sebagai orang tua.
Selain itu, Alya bukan tipikal anak yang mau diajak “mengalir”. Segala sesuatu yang akan kami lakukan bersama, harus digambarkan sebelumnya. Contoh sederhana, saat hendak mengajaknya ke suatu tempat misalnya, ia akan meminta gambaran terlebih dahulu, seperti apa tempatnya dan apa yang bisa dilakuan di sana. Beruntung, saat ini kami bisa menjawab itu semua dengan bantuan para youtuber dengan berbagai kontennya.
Yang patut saya syukuri, saya merasa anak saya kritis. Seolah ia ingin tahu banyak hal. Ia selalu menanyakan hal-hal yang menurutnya janggal. Sebagai ibu, sering saya merasa tiba-tiba menjadi bodoh karena kebingungan harus menjawab apa. Untung saja, sekarang hampir semua jawaban pertanyaan-pertanyaannya bisa ditemukan melalui mesin pencari.
Sebagai orang tua, tentunya kami (saya dan pak suami) menginginkan yang terbaik. Diusianya yang ke 9 tahun, seingat saya Alya belum pernah melakukan serangkaian tes psikologi. Agar lebih mengenali karakter, minat dan bakat Alya, tak ada salahnya untuk mencoba aplikasi MS Learning & Grow
Tentunya ada langkah-langkah yang harus saya lalui, bukan langsung mendapatkan laporan hasil analisa.
Pertama, saya harus install aplikasi. Karena saya menggunakan android, maka saya bisa dengan mudah mencari MS Learning & Grow di Playstore. Setelah ketemu, install.
Langkah berikutnya saya harus membuat akun dengan mendaftarkan email atau nomer handphone, membuat password untuk login, dan juga mendapatkan kode voucher. Sesi test dimulai, setelah saya memiliki kode voucher.
Mengisi data peserta. Peserta disini adalah siapa yang akan di tes. Karena Alya yang ingin saya ketahui karakter dasarnya, maka data Alya yang saya masukkan. Informasi yang dibutuhkan oleh MS Learning & Grow meliputi nama lengkap, tanggal lahir, jenis kelamin, dan juga nara hubung yang sudah terisi secara auto. Nara hubung adalah si pemilik akun di aplikasi.
Berikutnya, ini yang paling penting. Saya mesti mengirimkan data sidik jari si anak dalam bentuk foto. Yup, sidik jari ke 10 jari, 5 jari tangan kanan dan 5 jari tangan kiri. Gambar bisa diambil dari galeri, atau bisa foto saat itu juga (langsung) melalui aplikasi. Sebelum dikirimkan, pastikan guratan sidik jari terlihat. Sedikit tips agar hasil maksimal, lakukan foto di tempat yang terang dengan memaksimalkan fitur zoom di kamera.
Sembari menunggu hasil tes dikirim, segera tentukan jadwal konsultasi dengan ahli. Ada beberapa pilihan jadwal, tinggal menyesuaian. Saya memilih sore hari dengan harapan saat sore semua pekerjaan rumah tangga sudah selesai.
Kurang lebih 30 menit setelah mengunggah foto sidik jari, maka hasilpun akan diberikan dalam bentuk laporan. Jujur, saya penasaran untuk segera tahu. Seperti apa karakter anak saya kalau dilihat dari sidik jarinya ya?
Bagaimana Hasil Analisa MS Learning & Grow Berdasarkan Sidik Jarinya Alya?
Dan ternyata...
Alya adalah tipe anak dengan variasi karakter Compliance-Dominance. Anak dengan kepribadian Compliance diiringi dominance adalah tipe anak yang fokus pada tugas yang diberikan, melihat permasalahan secara detail dan terstruktur. Karakternya kuat, namun cenderung kaku dalam menyelesaikan permasalahan.
Ada beberapa potensi yang dimiliki anak tipe ini:
- Mengutamakan kualitas dan akurasi
- Perlu data dalam mengambil keputusan
- Cara berfikir terstruktur
- Menganalisa dengan logis dan dalam
Meskipun begitu, anak dengan tipe Compliance-Dominance mempunyai beberapa kelemahan:
- Sulit menerima standar yang berbeda
- Sulit menerima perubahan mendadak
- Memiliki batasan privasi yang tinggi
- Terlalu waspada dan takut membuat kesalahan.
Dalam sesi konsultasi ahli, melalui aplikasi zoom saya dipertemukan dengan Kak Indria Mayang. Selama sekitar 30 menit kak Indria memberikan penjelasan lebih detail mengenai hasil tes yang sudah dikirimkan. Di sesi ini juga, saya bisa berkonsultasi dengan leluasa bagaimana sebagai orang tua saya mesti menyikapi dan menyesuaikan gaya komunikasi dengan anak berkarakter Compliance-Dominance.
Sesi konsultasi, via zoom. Konsultan memberikan penjelasan mengenai laporan yang sudah dikirim sebelumnya melalui aplikasi |
Mengenali Lebih Dini Untuk Evaluasi dan Optimasi
Dalam sebuah Webinar bertajuk Mengajarkan Pengenalan Emosi pada Anak yang saya ikuti tempo hari, selaku pemateri Kak Seto mengibaratkan anak-anak layaknya bunga-bunga yang tumbuh di taman. Ia memiliki beragam jenis, beragam warna. Kita sebagai orang tua wajib merawat bunga-bunga tersebut sesuai dengan jenis perawatan yang dibutuhkan agar bisa tumbuh maksimal.
Semakin dini mengetahui karakter, potensi, bakat dan gaya belajarnya anak tentu saja akan semakin mudah bagi orang tua untuk menyesuaikan gaya komunikasi, melakukan adaptasi, dan juga memberikan stimulasi yang sesuai dengan minat beserta bakat anak.
Aku mau coba jugaaa 😁. Penasaran Ama sufatkubsensiri dan sifat anak2 pastinya. Tapi btw, biayanya berapa mba. Ga mungkin gratis kan yaaa. Apalagi yg konsultasi Ama ahli.
BalasHapusAku donlot dulu aplikasinya.
Dulu pernah baca bahwa sidik jari memang bisa menggambarkan karakter seseorang. Tapi aku ga pernah coba cari tahu aja. Ini enak udh ada aplikasinya langsung ya
Satu kali test dan konsultasi 290 rb mba... Selain buat ortu untuk lebih mengerti anak2...test2 kayak gini ini penting juga sih buat SDM perusahaan, biar bisa membaca karaktee karyawan
HapusAlya udah 9 tahun aja. Udah gede, pantes dipanggil 'mbak' ya.
BalasHapusJadi ibu itu mmg sering mendadak merasa bodoh atas pertanyaan sederhana anak-anak. Kadang kita malah ga kepikir sama pertanyaam itu. Kita mendadak harus menjadi wikipedia for kids. Hehe...
Hi..hi, iyo mba. Kadang muncul pertanyaan yang kita orang gede nggak sempat mikir ke arah sana...
HapusUntung sekarang ada google, tinggal ngetik in apa yang kita mau tanyain
dulu pas ngajar pernah ada yang nawarin di sekolah
BalasHapusbeberapa anak ikut dan aku dikasih hasilnya
sebagian besar cocok lo mbak
terutama yang bagian cara berpikir anak
Iya mas.. saya pun pernah di tes sidik jari, waktu itu produsen susu yang ngadain...menurut saya validitasnya tinggi kok
Hapusalya pinter dan kritis....ketoke nuruni sifat mba lis ki hihihi...Mas raka kok udah ganteng aja mba lis...udah sma apa smp ya mba hahhahah...waktu cepet banget berjalan. Memang kalau 2 anak lahir dalam rahim yang sama blom tentu sifat sama...aku ngikik bab gawan bayi wekekek...mba lis nek steadiness ki gimana ya..aku malah jadi penasaran nih
BalasHapuskalau telur cecek aku malah ingete permen telur cicak hahahah....telur asline emang ga pernah menangi aku diumpetin induk cicake dimana ya tau tau netes sawiyah aka anak cicake
Raka wis smp nit, meh lulus😀 he eh..serasa berlari ya waktunya. Kenes & tenggara sebesar apa mereka sekarang?
HapusIya..permen ndok cicak, biasane berhadiah. Judi kecil2an karena rata2 pas beli yang diincar hadiah, bukan permennya